Rabu, 12 Oktober 2011

kembali

Bagaimana dunia ini akan tetap hidup jika mata semua yang berjalan di atasnya tak pernah ragu menyiksanya, seperti para malaikat menghujam para manusia berdosa di dalam neraka.
Pernahkan setiap hati mendengarkan jeritan-jeritan rerumputan dan mengingat tiap tetes air hujan yang turun ke bumi?
Tak satupun yang mampu menghitung titik-titik air yang jatuh dari langit bersamaan walau secepat apapun alat yang digunakan takkan mampu.
Tetaplah seperti itu dan tunggulah ajalmu ketika ia datang jangan menangis dan jangan teriak karna tak kan ada yang mampu melepas rantai yang di ikatkan di lehermu oleh malaikat pencabut nyawa...
Puaskan hatimu dengan indahnya dunia yang penuh dengan kebohongan dan kebusukan, dengan segala hiasan palsu yang di pakainya mampu membuat semua mata terjutu tanpa menembus dan melihat apa yang ada dalam bawah tanah.
Kehidupan selanjutnya masih menunggu kita, sampai duna tak berbentuk dan sampai matahari mulai redup dan bulan mulai menggelap.
Kembalilah sebelum semuanya berakhir semua tanpa ada yang kamu bawa, tanpa tubuh yang suci.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar