Kamis, 31 Maret 2011

daerah berpotensi di Indonesia

Siak

Kabupaten Siak terletak pada posisi 1016 30 LU sd 0020 49 LU dan 100054 21 BT sd 102010 59 BT. Kabupaten Siak mempunyai luas 8.556,09 Km2 dengan batasan wilayah sebagai berikut: Sebelah Utara dengan Kabupaten Bengkalis, Sebelah Selatan dengan Kabupaten Kampar dan Pelalawan, sebelah Timur dengan Kabupaten Bengkalis Pelalawan, Sebelah Barat dengan Kabupaten Bengkalis dan Kota Pekanbaru. Kabupaten Siak sebagian besar terdiri dari dataran rendah di bagian timur dan sebagian dataran tinggi di sebelah barat. Pada umumnya struktur tanah terdiri dari tanah podsolik merah kuning dari batuan, dan alluvial serta tanah organosol dan gley humus dalam bentuk rawa rawa atau tanah basah.
Daerah ini beriklim tropis dengan suhu udara berkisar antara 250 320 Celsius.

Selain dikenal dengan Sungai Siak yang membelah wilayah Kabupaten Siak, daerah ini juga terdapat banyak tasik atau danau terbesar di beberapa wilayah kecamatan, Tasik atau danau ini yang apabila dikembangkan dengan serius akan menjadi suatu objek wisata yang menarik. Akhir Tahun 2005 wilayah Kabupaten Siak telah dimekarkan dari 11 Kecamatan menjadi 13 Kecamatan, dengan rincian sebagai berikut: Kecamatan Siak dimekarkan menjadi 2 Kecamatan yaitu Kecamatan Siak dan Mempura, Kecamatan Dayun, Kecamatan Bunga Raya, Kecamatan Sungai Mandau, Kecamatan Sungai Apit dimekarkan menjadi 2 kecamatan Sungai Apit dan Sabak Auh, Kecamatan Minas, Kecamatan Kandis, Kecamatan Kota Gasib, Kecamatan Kerinci Kanan, Kecamatan Lubuk Dalam.

Bangka Belitung

Provinsi Kepulauan Bangka Belitung adalah sebuah provinsi di Indonesia yang terdiri dari dua pulau utama yaitu Pulau Bangka dan Pulau Belitung serta pulau-pulau kecil seperti P. Lepar, P. Pongok, P. Mendanau dan P. Selat Nasik, total pulau yang telah bernama berjumlah 470 buah dan yang berpenghuni hanya 50 pulau. Bangka Belitung terletak di bagian timur Pulau Sumatera, dekat dengan Provinsi Sumatera Selatan. Bangka Belitung dikenal sebagai daerah penghasil timah, memiliki pantai yang indah dan kerukunan antar etnis. Ibu kota provinsi ini ialah Pangkalpinang. Pemerintahan provinsi ini disahkan pada tanggal 9 Februari 2001. Setelah dilantiknya Pj. Gubernur yakni H. Amur Muchasim, SH (mantan Sekjen Depdagri) yang menandai dimulainya aktivitas roda pemerintahan provinsi.
Selat Bangka memisahkan Pulau Sumatera dan Pulau Bangka, sedangkan Selat Gaspar memisahkan Pulau Bangka dan Pulau Belitung. Di bagian utara provinsi ini terdapat Laut Cina Selatan, bagian selatan adalah Laut Jawa dan Pulau Kalimantan di bagian timur yang dipisahkan dari Pulau Belitung oleh Selat Karimata.
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebelumnya adalah bagian dari Sumatera Selatan, namun menjadi provinsi sendiri bersama Banten dan Gorontalo pada tahun 2000. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung didirikan berdasarkan Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2000 Tentang Pembentukan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tanggal 21 November 2000 yang terdiri dari Kabupaten Bangka, Kabupaten Belitung dan Kota Pangkalpinang. Pada tahun 2003 berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2003 tanggal 23 Januari 2003 dilakukan pemekaran wilayah dengan penambahan 4 kabupaten yaitu Bangka Barat, Bangka Tengah, Bangka Selatan dan Belitung Timur. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung merupakan pemekaran wilayah dari Provinsi Sumatra Selatan.
PANTAI TANJUNG PESONA
Pantai ini terletak di Desa Rambak, Kecamatan Sungailiat. Berjarak 9 km dari kota Sungailiat. Pantai ini berada ditengah tempat antara Pantai Teluk Uber dan Pantai Tikus. Pantai ini mempunyai panorama laut lepas, diatas tanjung dengan bebatuan yang besar. Pantai ini juga telah dilengkapi fasilitas wisata, dengan klasifikasi hotel berbintang tiga
PANTAI PARAI TENGGIRI
Pada awalnya, masyarakat sungailiat menyebut pantai ini sebagai pantai Hakok, kmudian sebagai pantai Tenggiri. Pantai Parai merupakan pantai paling indah dideretan pantai timur Pulau Bangka. Sejak dulu ketika masih disebut Hakok, pantai ini merupakan kawasan yang paling digemari untuk dikunjunggi oleh masyarakat setempat. Bebatuan yang banyak terdapat di pantai ini, bagaikan sebuah dekorasi alam yang sangat indah. Pantai ini memiliki sebauh resort dengan hotel bintang 4 yakni parai beach resort. Merupakan satu-satunya kawasan tujuan wisata pantai bertarap internasional yang patut dibanggakan dipulau bangka. Hampir semua fasilitas tersedia, mulai dari akomodasi, restauran, bar and grill, café, kolam renang, bahkan sport and leisure.Di ujung kiri pantai, terdapat sebuah gugusan bebatuan yang di tata dengan apik dan di namakan Rock Island. Pada malam hari, pengunjung dapat bersantai sambil menikmati hidangan lezat dan minuman bar, sambil mendengarkan deburan ombak yang menerpa bebatuan tanpa henti. Akses menuju ke sana melalui sebuah jembatan dengan penerangan lampu di sepanjang tepi kanan dan kirinya. Pengunjung dapat berjalan kaki menuju ke Rock Island sambil menikmati pemandangan laut dan riakan ombak.
sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7109817
http://regionalinvestment.com/newsipid/commodityarea.php?ia=1405&ic=103

Tidak ada komentar:

Posting Komentar